Langkah Budidaya serta Menanam Cabe yang Baik serta Benar - Di Indonesia cabe atau cabai mempunyai tempat sendiri. Nyaris tiap-tiap orang sukai makan gunakan cabe, tak tahu itu cabe yang fresh atau telah di proses dahulu jadi sambal. Namun seperti tidak dapat buat terlepas dari yang namanya cabe ini.
Walau sebenarnya harga cabe cukup mahal, terlebih bila berlangsung tidak berhasil panen atau stoknya lagi dikit. Dapat hingga 2 x lipat bahkan juga lebih tuh harga nya.
Nah, cabe yang umum dikonsumsi juga bermacam. Cabe rawit umumnya dikonsumsi segera sama gorengan, cabe keriting serta cabe merah besar di buat jadi sambel dahulu. Atau cabenya dikeringin selalu di buat bumbu untuk taburan camilan, saat ini kan lagi ramai tuh makanan yang rasa-rasanya pedes-pedes gunakan level gitu.
Dengan adanya banyak keinginan pasar, saat ini banyak yang cobalah membudidayakan tanaman cabe, terutama cabe rawit. Meskipun harga nya fluktuatif, petani masihlah banyak pula yang menanam cabe ini.
Membudidayakan cabe sesungguhnya dapat dikerjakan lewat cara yang simpel. Waktu musim hujan, tanaman ini tak perlu disiram, cuma memercayakan air hujan saja. Mending langsun kita mencari tau saja yuk bagaimana caranya menanam cabe yang baik serta benar.
CABE ATAU CABAI (CAPSICUM ANNUUM)
Kita kenalan dahulu sama cabe ini yuk, perlu prasyarat apa saja sih untuk tumbuh.
TANAH
Memerlukan tanah yang mempunyai susunan remah atau gembur dan kaya bahan organik.
pH (derajat keasaman) tanahnya sekitaran 5, 5 hingga 7, 0.
Tanah tak becek atau ada genangan air.
IKLIM
Curah hujan pertahun pada 1500 hingga 2500 mm, dengan distribusi rata.
Suhu hawa sekitaran 16° hingga 32°C.
Waktu telah mulai pembungaan serta pemasakan buah, tanaman cabe mesti cukup cahaya mataharinya (10-12 jam)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar